Setiap tahun baru, tren marketing yang muncul pun juga baru. Di tahun 2025 ini, berbagai macam teknologi yang lebih mutakhir, akan dimanfaatkan untuk meningkatkan komunikasi antara brand dan target audiens.
Meski begitu, tren ini juga muncul bersamaan dengan tantangan yang harus dipelajari. Sebagai contoh, kecerdasan buatan (AI) dapat membuat pemasaran yang unik, namun juga memiliki risiko tersendiri.
Sebagai digital marketer, mengetahui tren digital marketing 2025 akan dapat memperkuat brand untuk tetap kompetitif di pasar. Pelajari apa saja tren-tren tersebut, dan bagaimana mereka dapat mengembangkan bisnis.
6 Tren Marketing 2025 sebagai Peluang Baru untuk Bisnis Indonesia
Dalam tren-tren ini, sebagian sudah lama dikenal namun kembali diimprovisasikan, dan sebagian baru mulai dikembangkan. Langsung saja, berikut 6 tren marketing yang perlu dikuasai dalam pemasaran produk:
1. Pemasaran dan Pengolahan Data Menggunakan Kecerdasan Buatan (AI)
Sejak kepopuleran aplikasi generative AI seperti ChatGPT, berbagai perusahaan mulai melirik pemanfaatan kecerdasan buatan untuk bisnis. Salah satunya yaitu untuk digital marketing, yang bisa dibuat dengan lebih mudah.
Menurut survei dari SurveyMonkey tahun 2024 lalu, 56% dari marketer mengatakan perusahaan mereka mulai aktif mengimplementasikan AI. Sementara itu, 44% perusahaan menunggu solusi terbaik sebelum mengimplementasikan AI.
Lantas, mengapa penggunaan kecerdasan buatan dianggap dapat mendongkrak peluang berbisnis di Indonesia? Jawabannya karena adanya manfaat dalam bisnis, seperti:
- Memberikan pengalaman yang dipersonalisasi kepada pelanggan. AI dapat dibuat menjadi layanan chatbot 24/7 atau asisten virtual, yang dapat berkomunikasi berdasarkan data dan preferensi pelanggan.
- Mengolah data pelanggan untuk memberikan analisis prediktif. AI juga dapat membantu memberikan insight dan prediksi tren ke perusahaan, agar dapat membuat strategi marketing yang lebih optimal.
- Membuat ide konten yang dapat digunakan untuk marketing. Perusahaan dapat memanfaatkan AI tools untuk mencari ide, dalam pembuatan konten digital marketing.
Kendati begitu, perusahaan perlu memastikan jika pemakaian AI tidak sampai menimbulkan risiko. Contohnya seperti pembuatan konten digital marketing dengan AI, yang dapat mempengaruhi persepsi target audiens terhadap brand tersebut.
2. Video Marketing yang Lebih Interaktif dan Imersif
Video marketing masih menjadi konten yang kuat untuk digital marketing. Survei dari Loopex Digital menyebutkan, bahwa konten video mampu memikat 82% dari individu untuk melakukan pembelian.
Meski sebenarnya tren marketing saat ini menggunakan video dalam bentuk short-form, konten video masih dapat diimprovisasikan dengan fitur yang lebih interaktif dan imersif. Apa saja tren video marketing di tahun 2025?
- Konten video live-streaming. Perusahaan dapat memasarkan brand untuk meningkatkan pelibatan secara real-time. Konten video yang dibuat dapat berbentuk Q&A (Question & Answer) dan product launch.
- Video dengan opsi berbelanja secara langsung. Video marketing ini sebenarnya sudah menjadi tren marketing 2024 lalu, namun masih tetap efektif digunakan hingga sekarang.
- 360° video marketing. Perusahaan kelas atas dapat menggunakan jenis video ini untuk memasarkan produk yang perlu dilihat dari segala sudut. Marketing ini akan memberikan pengalaman yang imersif.
3. Pemasaran Berbasis Pengalaman (Experience Marketing)
Seseorang tidak hanya sekedar ingin berbelanja karena butuh produk atau layanan tersebut. Mereka juga dapat berbelanja karena ingin mendapatkan pengalaman baru, atau berbagi pengalaman dengan orang lain.
Contoh paling klasik dari tren yang satu ini, dapat dilihat dengan mudah melalui brand storytelling dari Apple. Bagaimana cara mereka membuat pemasaran berbasis pengalaman yang bisa dipelajari untuk digital marketing?
- Membuat pemasaran yang dapat menciptakan koneksi emosional terhadap pelanggan. Ini dapat mendorong pelanggan untuk kembali membeli produk.
- Menggunakan audio yang simpel namun mampu membangun emosional. Pemilihan suara juga mampu menciptakan rasa keterikatan pelanggan ke produk.
- Memperlihatkan bagaimana produk dipakai dalam kehidupan sehari-hari (use case). Pemasaran berbasis cerita yang “relatable” dinilai efektif untuk menghubungkan pelanggan dengan produk.
4. Pemasaran Berbasis Data (Data-Driven Marketing)
Seperti yang sudah terlihat, ini adalah strategi digital marketing yang menggunakan analisa data. Data yang dimaksud adalah data historis mengenai tren, serta data pelanggan yang berinteraksi dengan brand.
Untuk melakukan pemasaran seperti ini, perusahaan memerlukan analisa data yang tepat dan lebih mendalam. Contohnya dengan memanfaatkan customer relationship management (CRM) yang dibekali kemampuan AI.
Penggunaan teknologi ini akan membuat pemasaran brand secara digital yang lebih efektif. Pelanggan juga akan mendapatkan pemasaran yang lebih relevan, sehingga dapat meningkatkan kepuasan pelanggan.
5. Pemanfaatan Teknologi AR dan VR dalam Pemasaran
Augmented reality (AR) dan virtual reality (VR), bukan wajah baru dalam dunia pemasaran. Menurut survei dalam situs Grid Raster, sekitar 53% dari perusahaan responden memakai teknologi AR/VR untuk kunjungan pelanggan secara virtual.
Dalam situs yang sama juga menyebutkan, 91% dari responden sudah menggunakan atau berencana mengadopsi teknologi AR/VR. Jadi, bagaimana pemanfaatan teknologi ini dalam pemasaran? Berikut contohnya:
- Memperkenalkan atau memperlihatkan produk langsung dari tempat pelanggan berada. Brand perabotan raksasa IKEA, sudah memakai AR untuk memasarkan produk perabotan mereka.
- Memberikan uji coba produk secara virtual ke perangkat yang mendukung VR. Contohnya yaitu Sephora Virtual Artist, yang memberikan pengguna VR uji coba pemakaian produk Sephora.
Manfaat dari penggunaan AR/VR ini sudah jelas, untuk memberikan kesan tersendiri bagi pelanggan, sekaligus meningkatkan customer engagement. Teknologi ini juga dapat membuat brand terkesan mewah dan berkelas.
6. Pemasaran Beretika (Ethical Marketing) dan Perlindungan Data Konsumen
Tren marketing terakhir yang juga tak kalah pentingnya adalah ethical marketing. Meski ini sebenarnya bukan teknologi, namun pemasaran ini tetap memberikan dampak besar bagi perusahaan maupun pelanggan.
Menurut survei McKinsey tahun 2024, sekitar 73% dari Gen Z lebih memilih produk yang ramah lingkungan. Mereka juga melaporkan jika Gen Z akan dua kali lebih membeli brand, yang menunjukkan komitmen terhadap masalah sosial dan lingkungan.
Dengan survei ini, ethical marketing tentu memberikan manfaat positif dalam pemasaran, seperti meningkatkan brand recognition dan brand trust. Untuk memakainya, ada 5 faktor yang perlu diketahui:
- Kejujuran (honesty) dan transparan (transparency). Pasarkan brand tanpa perlu dilebih-lebihkan, dan lebih terbuka mengenai bagaimana brand dikembangkan.
- Keadilan (fairness) dan rasa hormat (respect). Pasarkan brand dengan fair price, dan bisa dimaklumi oleh pelanggan.
- Perlindungan data konsumen (maintaining user privacy). Ikuti regulasi seperti UU Pelindungan Data Pribadi dalam menjaga data para pelanggan.
- Akuntabilitas (accountability). Pemasaran brand harus dilakukan secara baik dan penuh tanggung jawab.
- Ramah lingkungan (sustainability). Brand harus berkomitmen untuk menjaga lingkungan dan alam.
Tingkatkan Bisnis Anda dengan Tren Marketing 2025 dan Fazpass!
Sangat penting bagi bisnis, untuk mengikuti marketing plan tren modem seperti di atas agar tetap kompetitif. Untuk melaksanakannya, Anda perlu segala macam alat untuk memasarkan brand Anda dengan lebih optimal.
Salah satu alat yang bisa digunakan untuk pemasaran, yaitu Marketing Blast, bisa Anda dapatkan melalui Fazpass. Ini merupakan alat pemasaran massal untuk memasarkan produk atau layanan bisnis Anda.
Anda akan dapat memilih saluran mana yang akan dipakai untuk pemasaran, baik WhatsApp atau SMS. Tidak hanya efisien dan dapat menjangkau lebih luas, Anda juga mendapatkan harga yang kompetitif.
Dengan alat yang tepat, Anda akan dapat memulai menerapkan berbagai tren marketing yang diproyeksikan di tahun ini. Pastikan untuk memakai marketing tools yang tepat, seperti Marketing Blast dari Fazpass!
