Saat hendak mengirim pesan ke nomor pelanggan, pernahkah muncul tulisan “invalid phone number”? Istilah ini merujuk kepada gangguan komunikasi, yang membuat nomor tersebut tidak dapat terhubung ke penerima.
Untuk dapat mengirim pesan—OTP (one-time password) misalnya—ke pelanggan, server harus memastikan jika nomor penerima itu valid. Jika tidak, maka pesan OTP tersebut tidak akan dapat terkirim ke pelanggan dengan semestinya.
Lantas, bagaimana caranya agar perusahaan dapat mengatasi masalah nomor telepon invalid? Untuk itu, ketahui terlebih dahulu mengenai nomor telepon yang invalid, dan apa yang menjadi penyebabnya.
Apa itu Invalid Phone Number?
Secara literal, invalid phone number artinya nomor telepon yang tidak valid. Dalam arti, nomor telepon ini tidak sesuai dengan format yang diperlukan untuk dapat terhubung ke perangkat dan melakukan komunikasi.
Dalam kehidupan sehari-hari, pesan tersebut dapat muncul pada smartphone pada kondisi tertentu. Namun dalam konteks kali ini, invalid phone number dapat terjadi kepada dua belah sisi, mau itu pelanggan maupun perusahaan.
Di sini pelanggan, pesan ini muncul karena masalah kartu SIM, atau nomor yang diberikan palsu. Sementara di sisi perusahaan, pesan ini muncul karena nomor pelanggan yang tidak terdeteksi aktif pada database server.
Bagi perusahaan yang menyediakan layanan, adanya nomor telepon yang invalid pada database akan dapat menghambat efisiensi perusahaan. Strategi marketing menjadi tidak optimal, karena seharusnya pesan terkirim ke nomor yang valid.
Jika nomor-nomor yang tidak valid ini jumlahnya banyak, maka perusahaan harus menggunakan waktu kembali untuk menghapusnya dari database. Ini akan memakan waktu operasional bisnis yang cukup banyak.
Apa Penyebab Invalid Phone Number?
Kira-kira apa yang menyebabkan sebuah nomor telepon dinyatakan invalid oleh sistem? Berikut penyebab sekaligus penjelasan lengkapnya:
1. Masalah Pada Kartu SIM
Masalah invalid pada nomor telepon yang terjadi pada pelanggan, dapat diidentikkan dengan invalid SIM card. Invalid SIM card iPhone dan Android yang bermasalah ini membuat pelanggan tidak dapat menerima pesan verifikasi.
Adapun dari penyebab masalah pada kartu SIM—yang menyebabkan nomor tidak valid, membuat pelanggan tidak dapat menerima pesan—adalah sebagai berikut:
- Kerusakan pada kartu SIM secara fisik, misalnya jika ada benturan atau goresan pada bagian emas di kartu tersebut.
- Kartu SIM yang tidak terpasang dengan benar, atau ukuran kartu SIM yang tidak sesuai dengan slot yang dimiliki smartphone.
- Adanya masalah pada kompatibilitas kartu SIM, biasanya muncul pesan “Invalid subscriber identity module card” pada layar.
- Adanya bug yang biasanya dapat diatasi dengan restart atau memasang ulang kartu SIM, umumnya untuk mengatasi error invalid SIM card Android maupun iPhone.
2. Nomor Telepon Bermasalah
Sumber masalah ini tidak hanya pada kartu SIM saja, namun juga pada nomor telepon pelanggan itu sendiri. Berikut hal yang membuat munculnya pesan nomor telepon tidak valid karena masalah pada nomor telepon:
- Terdapat kesalahan saat pelanggan memberikan nomor ke perusahaan, terutama jika input dilakukan secara manual.
- Nomor telepon memiliki format atau kode negara yang tidak sesuai, dengan pengiriman yang diatur dalam dashboard.
- Nomor telepon pelanggan tidak aktif, namun kartu SIM masih tetap dipakai pelanggan untuk akun WhatsApp mereka.
- Perusahaan sebelumnya telah memblokir nomor telepon dari database, atau menambahkan nomor telepon ke daftar hitam (blacklist).
- Nomor telepon yang dimasukkan ke dalam database belum diverifikasi dahulu, misalnya dengan menggunakan phone validator.
3. Pelanggan Berhenti Menjadi Subscriber
Mungkin nomor telepon pelanggan sebenarnya baik-baik saja, namun, mereka memutuskan untuk opt-out atau berhenti berlangganan. Dalam kata lain, mereka tidak lagi ingin menerima pesan dari perusahaan.
Dalam sebagian sistem API untuk marketing, nomor pelanggan yang sudah berhenti berlangganan dapat dinyatakan sebagai invalid. Sangat wajar jika perusahaan seharusnya tidak lagi mengirim ke nomor tersebut.
5 Cara Memperbaiki Invalid Phone Number
Untuk memperbaiki nomor telepon yang tidak valid karena kartu SIM, pelanggan dapat melakukan restart maupun pasang ulang kartu kembali. Jika belum berhasil, pelanggan dapat membawanya ke layanan operator.
Itu adalah cara untuk pelanggan, namun bagaimana dengan perusahaan yang memiliki layanan? Ada setidaknya lima cara yang bisa dipakai untuk mengatasi invalid phone number pada database, yaitu sebagai berikut:
1. Cek Format Nomor Telepon Tersebut
Cara yang paling pertama adalah dengan mengecek format, karena jika formatnya tidak sesuai, maka otomatis proses pengiriman akan menjadi invalid. Maka dari itu, perusahaan dapat mengecek format berdasarkan:
- Kode negara atau kode wilayah yang dimiliki pada nomor telepon, terutama jika pelanggan berada di luar negeri.
- Jumlah karakter pada nomor telepon, apakah sesuai dan dapat diproses oleh sistem yang mengelola database tersebut.
- Adanya karakter non-numerik dan spesial pada nomor telepon, karena nomor tidak akan dapat digunakan untuk melakukan pengiriman.
2. Periksa Jika Ada Kesalahan Input Nomor
Apabila pelanggan mengetikkan nomor telepon ke perusahaan secara manual, maka human error dapat terjadi. Dan seperti yang diketahui, salah satu nomor yang salah pada nomor telepon akan membuat nomor menjadi invalid.
Pada sebagian kasus, pelanggan juga bisa menggunakan nomor telepon palsu untuk mendapat pesan promosi dari perusahaan. Hal ini akan dapat mengganggu strategi marketing yang sudah ditargetkan sebelumnya.
Karenanya, pastikan untuk mengecek baik-baik setiap nomor yang diberikan pelanggan pada database. Jika tersedia, perusahaan juga dapat mengimplementasikan sistem real-time validation, untuk pengecekan secara otomatis.
3. Gunakan Alat Verifikasi Nomor Telepon
Bagaimana caranya mengetahui jika nomor telepon pada database memang valid? Perusahaan dapat menggunakan alat verifikasi nomor telepon atau phone validator, yang dapat membantu proses pengecekan tersebut.
Tools ini biasanya hadir dalam bentuk website, yang bisa diakses kapan saja melalui browser. Perusahaan hanya tinggal mengetikkan nomor telepon yang ingin dicek, lalu tools tersebut akan menentukan validitasnya.
Alat yang serupa juga tersedia, apabila perusahaan ingin mengecek apakah nomor akun WhatsApp valid atau tidak. Tools berupa WhatsApp checker ini akan mengecek validitas apakah nomor telepon ada akun WA-nya.
Baca Juga: Sukseskan Kampanye Digital dengan Fazpass WhatsApp Checker
4. Bersihkan dan Perbaharui Database secara Berkala
Selama bisnis perusahaan berkembang, perusahaan akan selalu mendapatkan pelanggan baru, serta kehilangan pelanggan lama. Dengan kata lain, akan ada nomor baru yang masuk, dan nomor lama yang hilang.
Dengan daftar nomor pelanggan yang berubah-ubah, perusahaan harus memastikan jika database yang dimiliki selalu up-to-date. Hal ini untuk memastikan pengiriman pesan ke pelanggan semuanya berhasil.
Untuk nomor yang sudah invalid akibat pelanggan yang berhenti berlangganan, maka tidak ada cara lain selain menghapusnya dari database. Alhasil, akan ada ruang kembali untuk nomor baru dari pelanggan yang baru.
5. Verifikasi Nomor Telepon Kembali ke Pelanggan
Sebagai opsi alternatif, perusahaan juga dapat meminta pelanggan untuk kembali melakukan verifikasi nomor kembali. Hal ini untuk memastikan jika nomor tersebut memang aktif dan valid untuk mendapat pesan.
Untuk meminta verifikasi nomor kembali, perusahaan dapat mengimplementasikan verifikasinya melalui sistem OTP. Tidak hanya sebagai verifikasi, OTP juga dapat memastikan memang pelanggan saat ini yang memiliki nomor tersebut.
Baca Juga: Fazpass WhatsApp Failover: Solusi OTP Tidak Masuk dan Mahal
Kesimpulannya, pesan invalid phone number tidak terlihat begitu problematik jika perusahaan tahu bagaimana cara mengatasinya. Perusahaan kini akan dapat memaksimalkan pengiriman dengan nomor yang semuanya sudah valid.